Mendadak Klatak

The way to reach a man's heart is through his stomach ...
Rangkaian kata sakti itu rupanya berlaku secara global, tak hanya bagi dara kasmaran melainkan menyatukan banyak hati yang tak lekat.


Ide awalnya, berangkat dari keinginan Novi menyenangkan seorang teman yang penasaran pada kemashyuran sate klatak --britanya ada di sini--- dan merasa perlu icip-icip di kedai lesehan ini.  Tiba-tiba saja tercetus sebuah hasrat untuk mengumpulkan beberapa rekan blogger yang dari threads-nya di Plurk menyiratkan jenuh dan lara melanda. 


Alhamdulillah, publikasi di milis deBlogger dan thread singkat berhasil mengundang massa nyaris satu lusin manusia. Pertimbangan komunitas komuter yang terhalang waktu dan transportasi, serta menghormati kekhusyukan rekan yang beribadah malam Ramadhan, jam sembilan malam menjadi kesepakatan waktu bersama. 


Sate Klatak Kukusan jadi tujuan. Empuk daging kambing dan ayam ditingkah gurihnya kuah gulai, menyelaraskan gelak dan lelucon yang terlontar malam itu. Nikmat menyatu dalam buaian kebersamaan, seraya menebar sosialisasi kaos deBlogger sebagai merchandise andalan menyongsong Pesta Blogger 2009. 


Ada senyum lebar tertata dalam helai foto yang terekam. Seiris rasa puas terbenam dalam batin saya. Denting harapan untuk sebuah keakraban, berangsur menggulung seperti bola salju bersama sebuah keinginan untuk memperkerap kebersamaan dalam atmosfir yang cair.


Banyak terima kasih untuk semua yang hadir. Lain waktu kita bertemu, beda destinasi kita kembali, satu tujuan: mempererat persaudaraan.
Share on Google Plus

About e-no si nagacentil

Cerdas, ceriaa, centil
    Blogger Comment

4 comments:

Anonymous said...

Serunya, andaikan tidak meriang gembira tentunya pengen ikutan.Masih ada acara lain buat ngumpul-ngumpul kan? :)

e-no si nagacentil said...

adddaaaaaaaaaaaaaaaaa.. bebek slamet hahaha

luvie said...

ayo cari tempat baru di depok buat ngumpul sekalian wisata kuliner.. (party)

e-no si nagacentil said...

@luvie marii eksplorasi depok bersama *joget joget pake sendok garpu*